Sepele namun banyak yg mengabaikan, ini dia cara menjaga mental burung agar sehat
Sepele namun banyak yg mengabaikan, ini dia cara menjaga mental burung agar sehat |
Trik ini sepele, namun banyak para kicau mania yang
tidak peduli bahkan meremehkan hal ini, sebenernya jika di perhatikan ini
sangat bermanfaat sekali untuk burung kicauan kita, sehingga burung kicauanya
cenderung stress bahkan yang fatal burung tidak mau berkicau lagi.
yuuuk apa saja siiih, hal tersebut
yuuuk apa saja siiih, hal tersebut
1.
Biasakan diubah2 tempat gantungannya di tempat2 yang relatif ramai orang,
gaduh, berisik.
2.
Jangan diubah2 posisi tempat pakannya.
3.
Jangan diubah2 bentuk dan ukuran tempat tenggeran/tangkringannya.
4.
Biasakan burung dengan kerodong, topi, payung dan lain-lain, dengan warna yang
beragam.
5.
Biasakan dipertemukan dengan burung lain (baik sejenis maupun lain jenis).
Catatan: Jangan lama2, kalau Anda belum yakin dengan kondisi mental si burung.
6.
Biasakan dibawa bepergian (entah pakai mobil ataupun motor) entah untuk tujuan
lomba, latber, atau sekadar muter2 kota. Misalnya Anda main ke rumah kawan dan
tidak merasa repot, bawa saja burung Anda meskipun di sana hanya digantung
sendirian, sementara Anda ngobrol.
7.
Milikilah burung sejenis sebagai sparring partner atau “unthul” (bahasa Jawa,
bahasa Indoensia-nya apa saya tidak bisa memilih kata yang pas) dengan kualitas
mental yang jeblok, untuk selalu “dilabrak” oleh burung andalan kita. Ini
seperti kalau kita punya ayam bangkok petarung, maka kita perlu ayam jago
lainnya (biasanya ayam lokal) yang kualitas tarungnya jelek dengan tugas
“menerima pukulan” bangkok jagoan kita. Ini bertujuan meningkatkan mental
burung dengan cara memberi perasaan bahwa dia adalah burung “menangan” (padahal
musuhnya-lah yang jelek, hehehe bo’ongi saja biar dia pede).
sumber
: omkicau.com
Komentar
Posting Komentar