Semakin Panjang Ngekeknya Makin Mahal Harganya(lovebird menajubkan)

 Semakin Panjang Ngekeknya Makin Mahal Harganya

SRIPOKU.COM -- Siapa yang tidak ingin mendapatkan penghasilan dari hobi yang kita juga sukai. Dewasa ini, banyak para enterpreuner yang membuka usaha diawali dari hobi yang ia sukai. Salah satunya adalah Arytato, peternak burung lovebird
Berawal dari kesukaannya dengan burung lovebird ini, kini dirumahnya yang berlokasi di kawasan Puskesmas Talang Ratu, KM 5 Palembang, ia telah memiliki puluhan pasang burung lovebird dari beragam jenis anakan.
Burung lovebird adalah salah satu jenis burung terbaik untuk dijadikan burung peliharaan. Salah satu burung terkecil di dalam keluarga kakaktua. Tetapi ukuran bukanlah menjadi suatu masalah untuk memelihara burung cantik ini. Lovebird memiliki kicau yang merdu dan suka bermain. Bahkan, menurut Arytato semakin panjang dan merdu kicauanya, harga jual dari burung ini akan semakin mahal
"Harga jual burung lovebird bervariasi, ada yang hanya Rp 200 ribu saja, namun ada pula yang dijual Rp 1,5 juta perekor. Biasanya perbedaan harga jual ini dipengaruhi dari kicauannya, kicauan lovebird ini kami sebut ngekek. Pasalnya, kicauan yang keluar dari burung ini mirip seperti sedang tertawa. Bahkan, kalau burungnya sering jadi jawara harganya bisa capai Rp 2 M. Contohnya saja lovebird kusumo. Anda bisa search digoogle bagaiman rupa si jawara ini," jelasnya, Senin (28/12/2015).
Untuk menjadi jawara seperti lovebird kusumo misalnya, Ary mengatakan, perlu dilakukan pelatihan yang intens dimana, peternak atau mereka yang suka dengan lovebird harus memberikan sonik. Sonik sendiri ialah sejenis rekaman kicauan burung.
"Saya biasanya saat akan diadakannya lomba ngekek, maka burung lovebirdnya mesti diisolasi dulu dari kandang ternak, harus ada tempat khusus yang kemudian sonik tersebut diputarkan sejak pagi hingga malam. Tujuannya, agar burung lovebird yang dilatih punya suara mirip dengan rekaman yang diperdengarkan," katanya
Sementara itu, untuk perawatan Lovebird pada umumnya sangat mudah, namun dibalik itu, dikatakan Ary harus bisa meluangkan waktu banyak untuk menjaga agar burung lovebird selalu sehat dan juga dapat menjadi teman kita di saat santai. Dengan perawatan yang baik, Lovebird bisa hidup 10 hingga 20 tahun.
"Pada umumnya pakan lovebird adalah biji-bijian karena disesuaikan dengan bentuk paruhnya, namun bisa juga diberikan buah apel tetapi sebelumnya perlu dipastikan bahwa biji yang ada didalam buah apel sudah dikeluarkan. Satu lagi, jangan diberikan buah alpukat,"ujarnya.
Lovebird terdiri dari berbagai jenis, seperti Pullaria, populernya dengan nama “Redfaced lovebird”, nigrigenis, nama populernya “Black-cheeked lovebird” atau lovebird pipi hitam dan masih banyak lagi.
Untuk lovebird yang diternakan dikatakan Ary, Lovebird bisa diternak setelah memasuki usia diatas 7 bulan. Pilihlah Lovebird yang sehat dan tidak cacat sebagai calon indukan dan berusia relative masih muda karena Lovebird yang sudah berumur diatas 3 tahun biasanya sudah tidak terlalu produktif.Walaupun Lovebird bisa diternak dengan cara diumbar dalam kandang beurukuran besar dengan jumlah lebih dari 1 pasang, akan lebih baik jika beternak Lovebird secara individual. Untuk 1 pasang Lovebird, bisa digunakan kandang dengan ukuran sekitar 80cm x 40cm x 40cm. Satu Kandang diisi satu pasang. Ini dilakukan supaya garis keturunan gampang dilacak sehingga suatu saat memudahkan untuk melakukan experiment dalam menghasilkan varian warna yang berbeda. Sediakan kotak sarang atau glodok untuk bertelor dan mengeram.
" Tempat sarang atau glodok untuk Lovebird umumnya terbuat dari kotak kayu. Bahan sarang bisa menggunakan serbuk kayu, kulit jagung yang sudah dikeringkan dan lain sebagainya," jelasnya.
Umumnya Lovebird bertelur antara 4 – 6 butir dan menetas setelah dierami sekitar 21 hingga 23 hari. Kedua indukan, baik jantan maupun betina saling bergantian menyuapi anaknya. Pada saat berumur sekitar 6 – 8 minggu, anak burung mulai keluar dari kotak sarang. Setelah anak burung bisa makan sendiri, segera pindahkan mereka ke sangkar lain sehingga indukannya bisa kembali melakukan siklus reproduksi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KENARI PILEK DAN CARA MENGOBATINYA

Tips Jitu Mengawinkan Kenari!!! Waktu dan Moment Tepat

4 Cara Jitu Supaya Burung Kenari Cepat Ngeroll/Gacor